Seduku tak
menggema diatas debu. Lengahku tak berdiri di tengah sebongkah pengah. Aku
lemah, menatapi jari-jemari yang mungkin akan lari dari telapak tangan sendiri,
sehingga terbentang barak menjadi tirai didepan mata tanpa ventilasi penghirup
udara, Baca Seterusnya...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar